Obrolan Warung Kopi

 
“Secangkir Kopi Rakyat”

“Ngobrol di warung kopi…..
Nyentil sana dan sini ….
Sekedar suara rakyat kecil….
Bukannya mau usil….

Terdengar alunan lagu dari radio yang terpasang di warung kopi Kang Lili, lirik lagu yang sederhana tapi sarat dengan makna.
Diwarung kopi itu sudah nampak Kang Awan & Kang Apul, pelanggan setia warung kopi Kang Lili.

Kang Awan     :“ Lirik lagunya ok juga tuh… nyentil banget.”
Kang Apul      :” Iya lirik yang mewakili suara masyarakat kebanyakan, yang banyak tidak banyak didengar.”
Kang Awan     : “ Memang….. suatu dilema juga bagi kita rakyat kecil. Dikala kita tidak bicara disangka mengamini segala keputusan dan aturan yang telah dibuat, Banyak bicara juga salah,kita disangka pemberontak.”
Kang Lili         : “ Tapi mungkin tidak semua pejabat salah dan juga tidak semua rakyat benar, terkadang mereka ditumpangi oknum oknum yang mempunyai kepentingan politik. Kemiskinan mereka dimanfaatkan demi sebuah kekuasaan…
Kang Apul      : “ Jadi kalau begini siapa yang patut disalahkan ya?
Kang Awan     : “ sebenarnya disini bukan salah dan benar, kita kembalikan semuanya pada hati dan nurani kita. Mau kita sebut salah atau mau kita sebut benar..
Kang Apul      : “ Wah dalam juga tuh kata – katanya…. Kang Awan tea.”
Kang Lili         : “ Memang tingkah laku dan tindakan seseorang bisa mencerminkan diri dari orang tersebut.
Kang Awan     : “ Benar itu kang! Bisa ditambahkan satu hal lagi, keaadaan ekonomi seseorang bisa merubah sikap individu seseorang tersebut.
Kang Lili         : “ Iya kang… kalau perut sudah berbicara, terkadang warna merah bisa menjadi kuning. Susah juga bila masalah perut sudah berada dibawah titik degradasi.
Kang Lili         : “ Ya itulah perlunya ketahanan pangan dan ketahanan iman dan menjaga kualitas hati yaitu ikhlas dan selalu bersyukur. Jika sudah menjaga kualitas hati, Insya Allah kita bisa menjaga kualitas hidup dan tahan dari berbagai macam godaan godaan kehidupan. Maka dari itu kita perlu persiapan dalam menjalani kehidupan ini, jikalau hidup kita tanpa arah tujuan yang jelas, akan terbayang bagaimana hasil akhirnya. Sebab roda kehidupan ini selalu banyak intrik dan lika liku nya. Dan untuk menghadapi rona dan warna dalam kehidupan ini,kita harus menjaga kualitas hati itu. Orang miskin yang mulia hati lebih baik daripada seorang raja yang tidak jujur hati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar